Breaking News
Loading...
7 April 2014

H-7 ( Papan Tulis dan Spidol )

12:45 pm
     Kurang 7 hari lagi waktunya tiba tapi entah kenapa semakin dekat semakin malas, Sungguh membuat malas sekolah yang penuh kenangan hanya ditentuin 3 hari, UN 2014 . Siap gak siap mau gak mau UN tetap harus dikalahkan , OPTIMIS !

     Suasana ini kebersamaan ini kehangatan ini looh ini apa kok ada hangat-hangatnya ternyata AC kelasku mati, Sungguh berat ketika mengingat ini semua akan segera berakhir sedikit alay gpp kan . Mungkin bukan hanya aku yang merindukan suasana seperti ini, Papan tulis pun juga akan merindukan tatapan dari temanku meskipun kadang aku cuek padanya,aku sering meninggalkannya bersama teman-teman,aku acuhkan dia seperti aku melihat setan aku takut padanya ketika papan itu menyeramkan . Misalnya seperti ketika papan memanggilku saat aku cuek padanya . papan itu membisikan kepada guruku " panggil ainur bu aku kangen belaiannya " guruku yang polos dan menurut pun memanggilku " Ainur ayo maju kerjakan no 2 " . Aku yang cuek padanya sedari tadi pun bingung gelagapan tengok kanan kiri mengemis jawaban kepada teman-teman, ketika jawaban sudah ditangan dalam hati aku mengatakan " Papan sayang :* aku dataang " aku mengedipkan mataku kepadanya dan ternyata si spidol melihatku dengan papan yang saling memandang . Spidol pun cemburu tiba-tiba waktu aku membelai papan dengan tulisanku si spidol tidak mau mengeluarkan tintanya, Dia ngambek . "Jam pelajaran keempat sudah selesai " bunyi pel yang membuat pelajaran ini berakhir, Dengan itu berakhir pula waktu kebersamaanku bersama si papan . Aku belom mengukir namaku di papanya karena spidolnya ngambek . Aku sedih ? Tentu tidak aku malah senang . Aku senyum ke guruku dia tampak sedikit cemberut karena gagal mengerjaiku . Mungkin dengan ini Si papan dan spidol juga akan kangen dengan aku karena cuma kurang 7 hari aku dikelas ini . mungkin cuma 3 hari karena dipotong hari tenang untuk UN .

     Cukup sudah kisah cintaku ke papan dengan galaunya si spidol aku pun akhirnya memilih udahan sama si papan, Aku melihatnya setiap hari tanpa pernah menyentuhnya seperti dulu, mungkin dia galau karena sudah gak sama aku lagi . Ternyata sekarang si papan lagi PDKT sama temanku, Budi namanya ( nama samaran ) . Setiap aku melihat kedepan dia tampak baik-baik saja dia tampak ceria namun aku gatau dengan hatinya, sekarang aku bertanya satu hal apakah papan punya hati ? Seharusnya itu yang aku tanyakan ke kamu . Aku tak mau mengingat kenanganku dengan papan yang kadang membuatku berkeringat sangat banyak ketika berdua bersamanya, aku tak mau mengingatnya sudah sakit hatiku dibuat jengkel olehnya . Membencinya malah membuatku tak bisa melupakannya. ketika aku hanya tersenyum karena tidak tahu apa yang harus aku tulis di papan, keringatku yang banyak tak merubah apapun, si papan tetap saja tak berbelas kasihan tetap memandangiku yang kebingungan . Guruku hanya ngomel terus kepadaku , aku takut ? Iya takut sekaligus juga cuek .


Apakah aku sudah melupakan si papan ? Maaf ini privasi aku tak bisa menulisnya .

0 comments:

Post a Comment

 
Toggle Footer